Minggu, 07 Juli 2013

RUMAH



Rumahku—Rumah-MU
(Oleh : Ria Sitorus)
Ruang dan waktu—
telah kutelusuri engkau penuh hikmat
mencatat sejarah dan angka-angka
mematut usia.

Datang dan pergi
catatan kehidupan silih berganti
dan aku menghitung hari-hari
dalam nyanyian sunyi.

Tuhan-ku
ketika tak ada  lagi
ruang dan waktu bagiku
yang kurindu—kudamba
hanyalah peluk kasih-MU.
(*)

KSI-Medan, 18 Mei 2013

Cerita Pada Sebuah Petang



(Oleh : Ria Sitorus)
Kasih—
aku merindukan hari-hari
saat engkau duduk di beranda
melepas lelah, sembari menyesap
segelas teh beraroma melati
yang kuseduh dengan melagukan
tembang-tembang cinta.

Aku rindu—
hari-hari serupa itu
hingga puisi ini kembali dibaca
anak-cucu kita, nanti.(*)

KSI-Medan, Juni 2013
(MedanBISNIS, Minggu 07 Juli 2013)

Puisi



Pada Bulan Kuberbisik
(Oleh : Ria Sitorus)
Aku telah rebah pada malam
sembari mengeja rindu
yang tak mampu kulukis
di tubuhmu.(*)

KSI-Medan, Januari 2013

(Terbit di : MedanBISNIS, Minggu 07 Juli 2013)